Nusantaratv.com-Di tengah kesibukannya mengelola moda transportasi publik yang aman dan nyaman bagi warga Jakarta dan sekitarnya, PT LRT Jakarta juga tergerak untuk turut berkontribusi memikirkan arah Timnas Indonesia ke depan pasca gagal lolos ke Piala Dunia 2026.
Komitmen itulah yang menjadi alasan kuat PT LRT Jakarta berkolaborasi dengan program Abraham Nusantara TV menghadirkan dialog bertajuk "Terganjal Piala Dunia, Ke Mana Arah Timnas?" yang digelar di Stasiun LRT Veledrome, Rawamangun, Rabu (22/10/2025).
Dialog spesial ini dipandu oleh Pemimpin Redaksi Nusantara TV Abraham Silaban dan menghadirkan Direktur Utama LRT Jakarta, Roberto Akyuwen, dua mantan pemain timnas Rochy Putirai dan Syamsir Alam, pecinta sepak bola Effendi Gazali serta Analis sepak bola Harris Pardede sebagai narasumber.
"Hari ini kita bicara sepak bola bersama dengan narasumber yang hadir di LRT Jakarta. Saya mungkin ke Pak Roberto terlebih dahulu. Pak kita live di LRT Jakarta. Tapi Bapak punya ide punya gagasan kita bicara sepak bola di LRT Jakarta. Kenapa?" kata Abraham Silaban mengawali dialog.
Program Abraham Live with LRT Jakarta
Menjawab pertanyaan tersebut, Direktur Utama LRT Jakarta, Roberto Akyuwen mengatakan kalau berbicara arah sepak bola ke depan, ada sejumlah prasyarat penting yang harus dipenuhi.
Baca juga: Nusantara TV dan PT LRT Jakarta Jalin Kerja Sama Strategis, Perkuat Sinergi Transportasi dan Media
"Kita ingin mendapatkan pemain yang memiliki teknik, fisik dan intelegensia yang bagus. Juga ingin memiliki pelatih yang antisipatif, strateginya tepat untuk semua kondisi," ujar Roberto Akyuwen.
Namun menurut Roberto, tidak cukup hanya dengan memiliki pemain dan pelatih berkualitas.
"Ekosistem di sekitar sepak bola harus sangat mendukung. Kepemimpinan leadership di asosiasi penting. Lingkungan bisnis penting. Suporter sangat penting. Masyarakat luas sangat penting," ujarnya.
"Itulah mengapa saya kira perlu kita sama-sama mendukung agar sepak bola kita mendapatkan arah yang tepat," pungkasnya.