Nusantaratv.com-Pemerintah terus mengakselerasi proyek pembangunan Kampung Haji Khusus Jemaah Indonesia di Mekah Arab Saudi. Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani mengatakan saat ini pemerintah tengah memproses pembelian tanah untuk Kampung Haji Indonesia.
Rosan Roeslani menjelaskan pemerintah saat ini sedang menjalani koordinasi dengan Komisi Kerajaan untuk Kota Makkah guna memproses pembelian tanah.
Ia menyebut ada beberapa lahan tanah yang ditawarkan kepada Indonesia dengan luas berbeda-beda dari 25 sampai 85 hektar.
Selain memproses pembelian tanah, pemerintah juga diminta mengajukan desain infrastruktur yang ditargetkan rampung di Oktober 2025.
Terkait biaya pembangunan Kampung Haji Indonesia nantinya akan dikelola oleh Badan Pengelola Investasi atau Daya Anagata Nusantara Danantara.
"Beberapa inisiatif yang kita lakukan termasuk yang saya laporkan adalah proses dari untuk pembelian tanah di Makkah. Karena itu akan melalui proses yang sudah dimulai prosesnya oleh Royal Commission. Ada beberapa plot ditawarkan," kata Rosan Roeslani seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning.