Kopdes Merah Putih Dimulai, Budi Arie: Desa Ini Harapan Buat Masa Depan Indonesia

Nusantaratv.com - 15 Agustus 2025

Menkop Budi Arie Setiadi dalam program DonCast Nusantara TV
Menkop Budi Arie Setiadi dalam program DonCast Nusantara TV

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi optimis 80.180 Koperasi Desa Kelurahan Merah Putih yang tersebar di seluruh Indonesia dapat menggerakan perekonomian dan desa dan meningkatkan kesejahteraan warganya.

Hal itu disampaikan Budi Arie saat hadir sebagai bintang tamu dalam program DonCast Nusantara TV yang dipandu jurnalis senior Nusantara TV Don Bosco Selamun dan Donny de Keizer, Kamis (14/8/2025).  

"Yakin dong!" tandasnya saat ditanya.

"Apa indikator yakin dan optimismenya itu? Karena program Kopdes Merah Putih ini memang program harapan rakyat," imbuhnya.

Budi Arie mengungkapkan kondisi ironis yang selama ini terjadi pada masyarakat desa. Selama hampir 80 tahun Indonesia merdeka masyarakat desa mengalami ketidakadilan ekonomi. Mereka tetap terperangkap dalam kubang kemiskinan.

"Padahal desa ini adalah penghasil komoditas nasional. Kan ironis. Di satu sisi dia penghasil kok masyarakatnya rakyatnya miskin. Berarti ada yang salah dalam tata kelola ekonomi," tuturnya. 

Karena kondisi ketidakadilan tata kelola ekonomi di desa ini, sambung Budi Arie, maka diperlukan instrumen yang bisa mengatasi problematika-problematika tersebut. Tugas Kopdes antara lain, memutus mata rantai distribusi yang terlalu panjang, menekan inflasi dan mengentaskan kemiskinan ekstrem di desa. 

Di sisi lain, menurut Budi Arie konsep koperasi sangat cocok dengan masyarakat Indonesia yang basisnya kolektivisme. Bukan individualisme, kapitalisme dan liberalisme.

"Lawannya individualisme apa? Kolektivisme. Lawannya liberalisme apa? Nah, bahwa negara harus hadir. Enggak bisa semua pasar bebas bisa. semuanya diserahkan market. Yang bikin apa globalisasi, free trade juga sekarang berubah lagi teorinya," paparnya.

"Nah, karena itu menurut hemat kami bahwa fondasi jati diri kita sebagai bangsa dan juga kondisi sosiologis kita itu memang paling tepat perekonomian kolektif. Dan juga bagaimana kesejahteraan ini harus lebih merata. Jadi, semua orang boleh kaya, semua orang boleh maju, semua orang boleh makmur, tapi enggak boleh ada yang tertinggal. No one left behind," lanjutnya.

"Indonesia ini harus jadi negara maju. Dan pasti bisa jadi negara maju kalau pondasi sosial ekonominya berbasis keadilan sosial," tambahnya.

Menkop menekankan yang utama dari program Kopdes Kelurahan Merah Putih  
adalah konsolidasi pikirannya. Mindsetnya.

"Kalau ditanya nya siap enggak? Enggak siap. Tapi kan mau kita menyerah dengan keadaan. Tantangan kan selalu gembar-gembornya suara sinisnya. Ah, mana sih orang bisa? Pasti enggak bisa. Tapi negara harus hadir," ucapnya.  

Budi Arie menyadari tantangan yang dihadapi untuk bisa mengelola 80.180 Kopdes Kelurahan Merah Putih agar dapat berjalan dengan baik bukanlah hal mudah. Namun Kementerian Koperasi telah menyiapkan langkah penting yakni dengan menerapkan sistem digital dalam pengelolaan Kopdes Kelurahan Merah Putih. 

"Dengan adanya sistem, adanya digitalisasi, maka koperasi ini bisa kita pantau perkembangannya. Karena apa? Karena ide Kopdes Merah Putih ini sejatinya adalah mendekatkan akses modal ke desa. Mendekatkan teknologi ke desa. Memwujudkan atau menjadikan warga desa atau masyarakat di akar rumput ini menjadi pelaku usaha. Bagaimana koperasi ini bisa mendorong warga dan masyarakat di akar rumput di desa menjadi pelaku-pelaku usaha yang tangguh dan mandiri," pungkasnya. 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close