Unit Ke-1,7 Juta Wuling Hongguang Mini EV Resmi Meluncur dari Jalur Produksi di China

Nusantaratv.com - 11 Agustus 2025

Wuling Hongguang Mini EV ke-1,7 juta meluncur dari jalur produksi di China. (Foto: Wuling via CarNewsChina)
Wuling Hongguang Mini EV ke-1,7 juta meluncur dari jalur produksi di China. (Foto: Wuling via CarNewsChina)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Wuling mengumumkan unit ke-1,7 juta dari Hongguang Mini EV secara resmi keluar dari jalur produksi di China pada Senin (11/8/2025).

Dikutip dari CarNewsChina, perusahaan juga mengklaim setiap dua menit, satu unit kendaraan ini berhasil terjual. 

Dengan pencapaian tersebut, Hongguang Mini EV telah mempertahankan posisinya sebagai mobil listrik murni kecil dan terjangkau (segmen A00) terlaris selama 60 bulan berturut-turut di pasar China.

Sejauh ini, Wuling telah mengajukan dan memperoleh total 1.986 paten untuk model ini. Dari sisi penjualan, pada 2022, Wuling Hongguang Mini EV mencatat penjualan kumulatif lebih dari 554.000 unit. 

Angka ini bertambah 237.863 unit pada 2023, dan hingga 2024, total kumulatifnya telah melampaui 1,4 juta unit.

Hongguang Mini EV pertama kali diperkenalkan pada Juli 2020 dalam ajang Chengdu Auto Show ke-23. 

Sejak itu, model ini telah berkembang menjadi beberapa varian, termasuk generasi ketiga, versi lima pintu, edisi Game Boy, edisi Cabrio, serta edisi Classic. 

Wuling juga telah menjalin kolaborasi kreatif dengan sejumlah merek dan permainan populer seperti Yili Ranch, Capybara Go!, Eggy Party, dan Boonie Bears.

Pada pertengahan Juli lalu, Wuling memperkenalkan program subsidi tukar tambah, dengan potongan harga mulai dari 36.800 yuan (sekitar Rp83,38 juta). 

Subsidi nasional dan lokal tambahan dapat mencapai hingga 20.000 yuan (Rp45,31 juta). Varian lima pintu, yang diluncurkan pada Februari, dibanderol mulai dari 48.000 yuan (Rp108,75 juta). 

Mobil ini memiliki dimensi 3.256 x 1.510 x 1.578 mm dengan jarak sumbu roda 2.190 mm dan berat kosong 780 kg.

Ditenagai motor listrik di bagian belakang dengan daya maksimum 30 kW (40 hp), mobil ini menggunakan baterai lithium iron phosphate berkapasitas 16,2 kWh. 

Kecepatan maksimal yang dapat dicapai adalah 100 km/jam, dengan jangkauan hingga 205 km berdasarkan standar CLTC. 

Untuk pengisian daya, mode cepat memungkinkan pengisian dari 30% ke 80% dalam waktu 35 menit, sedangkan pengisian lambat dari 20% ke 100% memerlukan waktu sekitar 4,8 jam.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close