Nusantaratv.com-Staf Khusus Menteri Pariwisata, Apni Jaya Putra membantah isu yang beredar di media sosial yang menyebut Menpar Widiyanti meminta disediakan air galon untuk mandi saat kunjungan ke pelosok. Apni menegaskan informasi tersebut merupakan hoaks atau berita bohong.
"Ibu menteri menghargai semua ekspressi masyarakat tentang dirinya. Tapi yang jadi pembicaraan di masyarakat adalah foto saat beliau belum jadi menteri," kata Apni Jaya Putra melalui keterangan resmi yang dikirimkan kepada media, Jumat (19/9/2025).
Apni menyampaikan Menpar Widiyanti sebelumnya adalah pengusaha di bidang agro, energi dan properti.
"Sebagai pengusaha ibu mempekerjakan sekitar 20.000 orang dan tentu saja pembayar pajak yang taat. Beliau juga aktif sebagai filantropis, pecinta seni budaya dan fashion," tuturnya.
"Tugas menjadi menteri adalah tugas negara. Sebagai pejabat publik tentu beliau menyesuikan dengan apa yang sepatutnya dilakukan pejabat publik. Tapi kemudian kami melihat bahwa informasi yang berkembang sudah misleading, dis informatif dan cenderung menjadi hoax. Ini kami sayangkan," imbuhnya.
Apni menyatakan Menpar Widiyanti tetap akan fokus pada capaian kinerja, seperti peningkatan jumlah turis mancangera, peningkatan devisa dari sektor pariwisata, kenyamanan dan keamanan berwisata, pengembangan destinasi destinasi baru dan penciptaan lapangan kerja terutama di sektor pariwisata.
Diketahui, sebelumnya beredar informasi di media sosial yang disebarkan seorang netizen yang mengaku sebagai pegawai Kementerian Pariwisata. Ia mengaku sering kali kewalahan dengan berbagai permintaan Widiyanti.
Disebutkan setiap akan melakukan kunjungan, Widiyanti akan selalu meminta permintaan-permintaan yang cukup menyulitkan pegawainya. Ia menyebut saat melakukan kunjungan ke Labuan Bajo, Menpar meminta untuk disediakan air galon yang diduga untuk digunakan mandi.